Khamis, 12 Januari 2012

Bersalaman Berlainan Gender Adalah Maksiat?

Pada zaman sekarang, bersalaman berlaianan jantina antara lelaki dan perempuan yang bukan mahram hampir sudah menjadi tradisi dan amalan setiap orang. Amalan yang meyalahi hukum syarak ini sudah menjadi kebaisaan hingga ianya dianggap adat atau tradisi ini sepatutnya dicegah dari akar umbi.

Bahkan mereka menganggap kebiasaan itu jauh lebih baik dan lebih tinggi nilainya daripada Syariat Allah SWT yang mengharamkannya. Sehingga jika salah seorang daripada mereka diajak berdialog tentang hukum syariat, serta merta mereka akan menuduh kita sebagai seorang yang kolot, ketinggalan zaman, kaku, sukar beradaptasi, ekstrim, memutuskan silaturahim, menggoyahkan niat baik dan sebagainya.

Seandainya mereka melihat secara jernih dan penuh pengetahuan tentang bahaya persoalan tersebut menurut syarak, tentu mereka tidak akan melakukan hal tersebut.

Rasulullah SAW, bersabda yang bermaksud: Sungguh ditusuknya kepala salah seorang daripada kamu dengan jarum dari besi lebih baik baginya daripada dia menyentuh wanita yang tidak halal baginya."

Kemudian tidak diragukan lagi, hal ini termasuk zina tangan, sebagaimana Rasulullah bersabda yang bermaksud : "Kedua mata berzina, kedua tangan berzina, kedua kaki berzina dan kemaluan pun berzina"

Hendaknya, takutlah kepada Allah. Sama-samalah kita saling berdoa memohon agar Allah tetapkan hati dengan iman dan ampunkan segala dosa yang lalu. Amin.

Tiada ulasan: